Fakta, Nyamuk Malaria Suka Bau Keringat dan Peminum Bir

Dalam jurnal Plus One, diungkap bahwa malaria menghisap darah manusia melalui berbagai cara. Fakta ini berasal sebuah penelitian dari London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM) di Belanda.

Pada penelitian ini ditemukan cara kerja nyamuk saat menghisap darah pada manusia. Ternyata nyamuk sangat suka dengan bau keringat manusia sehingga ia lebih suka darah manusia dari hewan mamalia kebanyakan. Mereka melakukan penelitian menggunakan box berisi stocking baru dan stocking yang sudah dipakai seseorang selama 20 jam. Ternyata nyamuk lebih banyak hinggap ke stocking yang sudah dipakai.

Bau keringat pada stocking rupanya mempunyai aroma yang mampu mengundang nyamuk untuk mendekat. Nyamuk suka hinggap ke tubuh manusia melakukan reproduksi racun yang akan menimbulkan infeksi pada si korban. Infeksi ini di sebabkan karena nyamuk terjangkit Plasmodium falciparum, sejenis parasit yang mematikan.

Selain itu dalam penelitian lain menyatakan nyamuk malaria suka pada manusia peminum bir. Karena pada peminum bir, bau napasnya berbeda dari manusia normal. Hal ini dibuktikan dengan penemuan peneliti Australia yang melakukan riset di Burkina Faso, Afrika Barat.

Dalam penelitian ini mereka menggunakan tabung kompleks yang mengarah ke 43 partisipan di dalam masing-masing kotak dengan bau badan berbeda-beda. Semua partisipan adalah laki-laki dengan rentang usia 20 – 40 tahun dengan setengahnya meminum 1 liter bir dan sisanya air putih.

Nyamuk dibiarkan memilih ke  aroma bau badan partisipan yang mereka senangi. Ternyata mereka lebih senang hinggap ke kelompok peminum bir. Bahkan saat dilakukan berulang kali nyamuk tetap mengarah ke arah peminum bir.

sumber : http://carapedia.com/fakta_nyamuk_malaria_suka_bau_keringat_peminum_info4371.html